Prospekkerja Teknik Kimia di Pertamina atau Petrokimia tentu saja sangat terbuka lebar. Kamu bekerja di sektor pupuk urea atau amonia untuk Petrokimia dan di bidang migas untuk Pertamina. Perkiraan gaji yang dapat kamu peroleh tentu saja sangat menjanjikan. Kamu bisa loh dapat gaji sebesar Rp4 juta hingga Rp8 juta setiap bulannya.
contoh soal cerita limit fungsi trigonometri dalam kehidupan sehari hari. Mengambil jurusan Kimia merupakan salah satu impian siswa SMA lulusan IPA. Jurusan Kimia memiliki cakupan ilmu yang luas seperti Biologi. Tak heran kalau persaingan masuk ke salah satu jurusan favorit di FMIPA ini sangat ketat. Semua orang berlomba meraih potensi karir cemerlang setelah lulus kuliah. Apakah Kamu tertarik untuk mengetahui peluang atau prospek kerja kimia beserta kisaran gaji yang diterima? Tulisan ini akan membahas mengenai hal tersebut. Namun sebelum membahas tentang prospek kerja dari jurusan kimia, Kamu perlu sedikit mengetahui tentang salah satu jurusan saintek ini. Sebagai salah satu bagian dari ilmu sains, jurusan kimia hanya menerima mahasiswa yang berasal dari jurusan IPA. Kamu akan belajar lebih banyak tentang bahan-bahan kimia, mulai dari yang biasa ditemukan dalam kehidupan sehari-hari hingga yang baru Kamu kenali. Jurusan ini tidak akan membuat Kamu jenuh karena Kamu akan banyak melakukan praktikum. Lalu, apa saja peluang atau prospek kerja kimia ini? Yuk, kita simak ulasan berikut! 1. Analis Laboratorium Yang pertama, Kamu bisa memilih karir sebagai seorang analis laboratorium. Anak Kimia mungkin terlihat tipe introvert yang suka belajar dengan berbagai buku tebal termasuk berkutat di laboratorium. Ya, salah satu jenis pekerjaan yang bisa Kamu dapatkan setelah lulus memang menjadi analis laboratorium. Banyak sekali industri yang membutuhkan seorang analis laboratorium dengan gaji yang memuaskan, yaitu sekitar per bulan. 2. Quality Control Yang kedua, Kamu juga bisa bekerja sebagai Quality Control QC di divisi perusahaan ternama. Tugas Kamu adalah menjaga kualitas produk yang diproduksi perusahaan. Dari awal pemilihan bahan baku, pengolahan hingga berhasil menjadi produk, seorang sarjana kimia perlu ditempatkan di bagian tim QC ini. Sebagai petugas quality control, Kamu bisa mendapatkan penghasilan sekitar per bulan. 3. Quality Assurance Selain menjadi bagian tim QC, seorang sarjana kimia memiliki prospek karir tinggi di divisi Quality Assurance atau QA. Kamu bertugas mengecek kualitas produk yang telah dijalankan bagian QC. Gaji tim QA jelas sangat besar sebab Kamu bertugas mengawasi semua proses produksi termasuk memenuhi standar kualitas yang telah ditentukan. Gaji yang akan Kamu dapatkan sebagai seorang quality assurance yaitu sekitar per bulan. 4. Research And Development Peluang atau prospek kerja kimia sangat besar terutama masuk dalam divisi Research and Development RnD. Tugas Kamu adalah meneliti dan mengembangkan sebuah produk agar bisa berkembang sesuai dengan kebutuhan masyarakat. Inovasi terus dilakukan oleh bagian tim ini agar industri mampu bersaing dengan kompetitor lain. Gaji yang didapatkan oleh seorang pegawai di bidang research and development yaitu sekitar per bulan. 5. Tenaga Pendidik Kalau Kamu memang suka mengajar atau mengabdikan diri di dunia pendidikan, bisa menjadi seorang guru atau dosen. Tentu Kamu harus menamatkan pendidikan dengan nilai memuaskan. Jika Kamu tertarik menjadi dosen, Kamu wajib melanjutkan studi setidaknya sampai jenjang S2. Gaji yang ditawarkan untuk seorang dosen cukup besar, yaitu sekitar per bulan belum termasuk tunjangan dan insentif. 6. Analis Kredit Yang keenam, lulusan dari jurusan kimia bisa bekerja sebagai analis kredit di industri keuangan. Kamu bisa bekerja dalam tim perusahaan di bagian analis kredit bersama dengan sarjana ekonomi. Ya, analis kredit membutuhkan peran sarjana kimia untuk menganalisa kebutuhan alat, bahan dan efisiensi produk. Secara spesifik, Kamu akan melakukan analisis kredit untuk perusahaan yang berhubungan dengan proses kimia. Gaji yang didapatkan oleh seorang analis kredit yaitu mulai dari per bulan. 7. Peneliti Yang ketujuh, Kamu bisa bekerja sebagai peneliti. Kalau Kamu ingin mengembangkan ilmu pengetahuan lebih luas lagi, jadilah seorang peneliti. Peneliti bisa mendapatkan gaji luar biasa jika bekerja di lembaga pemerintah atau swasta. Jurnal ilmiah bisa menjadi puncak kesuksesan dan kepuasan dirimu lho! Gaji yang didapatkan oleh seorang peneliti yaitu sekitar per bulan. 8. Penulis Atau Editor Peluang atau prospek kerja kimia berikutnya adalah menjadi penulis atau editor. Penerbitan bisa menjadi salah satu tempat Kamu bekerja nantinya. Ya, Kamu bisa menjadi seorang penulis atau editor karya sains khususnya hal-hal yang berhubungan dengan kimia, misalnya buku paket sekolah. Tentu Kamu harus memiliki wawasan luas dan juga kemampuan menulis yang baik. Gaji yang didapatkan oleh seorang penulis atau editor yaitu sekitar per bulan. 9. Pegawai Negeri Prospek kerja lainnya yaitu Kamu juga bisa berkarir sebagai pegawai negeri yang bekerja di instansi pemerintah seperti BPOM, Dinas Kesehatan dan lain-lain. Gaji yang ditawarkan pada pegawai pemerintah sesuai dengan peraturan. Umumnya, PNS mendapatkan gaji jutaan belum termasuk tunjangan, insentif dan pensiun. Gaji PNS ditentukan oleh jabatan dan golongan. Untuk lulusan S1, rata-rata gaji yang didapatkan oleh PNS sekitar per bulan lengkap dengan tunjangan dan insentif lainnya. 10. Wirausaha Yang terakhir, Kamu bisa memilih karir sebagai pengusaha. Seorang sarjana kimia juga bisa menjadi wirausaha yang menghasilkan omset sendiri kok. Dengan pengetahuan yang Kamu miliki, Kamu bisa membuat produk-produk kimia yang bisa digunakan sehari-hari. Siapa tahu Kamu bisa menerapkan ilmu biokimia untuk menciptakan produk yang memiliki pangsa pasar besar. Penghasilan yang didapatkan oleh seorang pengusaha memang tidak menentu. Semakin besar usaha yang Kamu miliki, semakin besar pula penghasilan yang bisa Kamu dapatkan. Itulah 10 peluang atau prospek kerja kimia yang masih terbuka lebar bisa menjadi bahan pertimbangan untuk Kamu yang ingin meraih masa depan lebih cerah. Gelar menunggu di belakang namamu lho!
Sudah pada tahu belum, perbedan dari program studi Kimia Murni, Teknik Kimia, dan Pendidikan Kimia? Kalau belum tahu, kamu bisa baca mengenai ketiga perbedaan dari program studi tersebut di sini Program Studi Teknik Kimia, Kimia Murni Versus Pendidikan Kimia, Apa Bedanya, ya?. Berbicara mengenai program studi Kimia Murni, program studi ini memang cukup spesifik, ditambah lagi hanya orang-orang tertentu yang meminatinya. Kenapa bisa demikian? Soalnya, kimia merupakan satu subjek yang dianggap paling rumit. Padahal, di era perkembangan industri kimia yang pesat seperti sekarang ini, prospek kerja lulusan Kimia Murni cukup menjanjikan, lho. Bahkan cakupan kerjanya juga sangat luas. Nah, buat kamu yang sedang atau ingin berkuliah di program studi Kimia Murni. Yuk, cari tahu profesi apa aja yang bisa digeluti dari program studi yang satu ini! 1. Ahli Kimia Sesuai dengan namanya, kalau kamu adalah mahasiswa lulusan dari program studi Kimia Murni, kamu bisa bekerja menjadi seorang Ahli Kimia. Seorang Ahli Kimia bertugas melakukan analisis atau eksperimen kimia secara kualitatif dan kuantitatif di laboratorium untuk mengembangkan pengetahuan baru atau untuk pengontrolan kualitas atau proses sebuah produk. Well, kalau kamu sangat suka meniliti hal-hal baru dan ingin mengembangkan/menciptakan ilmu pengetahuan lebih banyak lagi, bisa jadi profesi ini sangat cocok untukmu. 2. Analis Laboratorium Saat ini, banyak sekali industri yang berkaitan dengan kimia membutuhkan jasa dari seorang Analis Laboratorium untuk menunjang proses produksi mereka. Dari industri farmasi, makanan, hingga instalasi pengolahan air bersih semuanya memiliki laboratorium uji. Bahkan nggak cuma di industri kimia aja, sih, beberapa instansi resmi juga membutuhkan jasa dari seorang analis laboratoriumāseperti di rumah sakit, lembaga penelitian, hingga tim forensik di kepolisian. Banyak, ya, peluang kerjanya? 3. QC Quality Control dan QA Quality Assurance Selain Analis Laboratorium, semua dunia industri yang berurusan dengan bahan kimiaāat least, membutuhkan minimal 1 orang dari lulusan sarjana kimia untuk mengisi 2 divisi ini, yaitu QC dan QA. Trus, apa, sih, pekerjaan dari QC dan QA? Sebenarya QC dan QA sama-sama berurusan dengan kualitas, gaes. Tapi, QC dan QA memiliki tugas yang berbeda. Seorang QC bertugas menjaga kualitas produk. Mulai dari bahan baku, proses pengolahan, hingga berwujud produk dan dikemas dengan baik. Dalam melaksanakan tugasnya, tim QC akan dibantu oleh tim lain untuk melakukan pengecekan, seperti berikut ini a. Quality Control Analyst Laboratorium tim dari Analis Laboratorium tugasnya melakukan analisis sampel dari produksi dan memastikan bahwa sampel produksi sesuai standar spesifikasi perusahaan. b. Quality Control Raw Material/Incoming tugasnya melakukan pengecekan bahan baku dari supplier dan mencek dokumen-dokumen penting lainnya. c. Inpection Control IPC atau sering disebut QC Field tugasnya mengontrol proses produksi agar produk yang dihasilkan sesuai standar. d. QC Finish Good FG tugasnya melakukan pengecekan produk yang sudah dikemas dan siap dipasarkan. Seorang QA bertugas menjamin kualitas produk yang dihasilkan dan memastikan proses pembuatan produk tersebut sesuai dengan standar dan persyaratan yang telah ditentukan. 4. Research and Development RnD Selain analis laborat, QC dan QA, lulusan Kimia Murni punya satu tempat lagi dalam aktivitas perindustrian yang berkaitan dengan kimia. Yaps, RnD! Sudah pernah mendengar divisi RnD? RnD sendiri adalah kepanjangan dari Research and Development divisi penelitian dan pengembangan. Well, pekerjaannya juga masih seputar kegiatan di laboratorium. Trs, apa bedanya sama yang lain kalau masih di laboratorium? As we know, dalam dunia industri, inovasi dan pengembangan produk harus terus dilakukan agar mampu bersaing di pasar. Nggak mungkin, kan, industri makanan beku terus-terusan menjual nugget atau sosis saja? Ke depannya harus membuat inovasi baruāseperti nugget sayur, sosis protein tinggi atau bahkan nugget rendah lemak biar yang mau diet tetap bisa nyemil hihihi. Nah, itulah tugas dari divisi RnD. Oyaa, setiap mengusulkan produk baru atau inovasi dari produk lama, tim RnD harus menyertakan laporan penelitian yang valid sebagai pertimbangan divisi lain. Mulai dari bahan baku apa saja yang dibutuhkan, perubahan kandungan gizi, dan lain-lain. Pekerjaan yang menarik nggak, sih? 5. Analis Kredit Eitss! Jangan salah, mahasiswa lulusan Kimia Murni juga dibutuhkan di ranah ekonomi sebagai Analis Kredit, gaes. Waah, emang apa hubungannya kimia dengan kredit, ya? Dalam menjalankan bisnis besar yang berkaitan dengan proses kimia, seorang pengusaha pasti membutuhkan modal yang nggak sedikit, dong. Biar tetap terlaksana, mereka mengajukan pinjaman ke bank atau badan usaha perekonomian lain. Nah, sebelum menyetujui permohonan kredit, bank tentu membutuhkan analisa rinci dan tepatāyang meliputi latar belakang usaha, proses-proses yang dilakukan, hingga perhitungan kasar profit dari produk yang dihasilkan. Di sinilah peran seorang lulusan kimia dibutuhkan, gaes. Mereka lebih paham soal kebutuhan alat, bahan, dan efisiensi produk ketimbang divisi lain dalam sebuah bank. Jadi, kemampuan mereka akan sangat membantu dalam melakukan analisa, sebelum pengajuan kredit disetujui. 6. Spesialis Kesehatan dan Keselamatan Lingkungan Fyi, bekerja di bagian ahli lingkungan juga memiliki prospek yang besar dan luas sekali cangkupannya buat lulusan Kimia Murni, lho. Profesi ini akan melakukan pengujian laboratorium dan lapangan untuk memantau lingkungan dan menyelidiki sumber polusi, termasuk hal-hal yang mempengaruhi kesehatan. Selain itu, profesi ini juga memiliki tugas untuk mengumpulkan sampel dari gas, tanah, air, dan bahan lainnya untuk diuji. Seorang lulusan Kimia Murni akan bekerja di bawah arahan ilmuwan lingkungan, teknisi, atau spesialis lainnya. 7. Pengajar Kimia Guru atau Dosen Hah! Memang bisa, ya, lulusan Kimia Murni jadi Guru atau Dosen? Ya, bisa, dong gaes! Soalnya ilmu itu sesuatu yang nggak akan pernah habis meski dibagiāapalagi kalau membagikan ilmu dan pengetahuan yang didapat selama kuliah biar bermanfaat buat orang lain. Betul nggak? Karena kamu adalah lulusan dari Kimia Murni, maka untuk menjadi Guru atau Dosen di sekolah nggak bisa asal. Kamu perlu mengambil pendidikan lagi selepas kuliah atau menempuh pendidikan S2. Tujuannya adalah untuk mendapatkan dasar-dasar teknik mengajar yang nggak kamu dapat selama berkuliah serta ilmu dan kompetensi yang kamu punya lebih tinggi dari mahasiswamu kelak. Ya kali, kamu cuma lulusan dari Kimia Murni ngajar mahasiswa S1. Hehehe. Lain ceritanya kalau kamu berkuliah di program studi Pendidikan Kimia. Kamu pasti sudah mendapatkan kompetensi dasar mengajar saat kuliah, seperti psikologi perkembangan, strategi pembelajaran kimia, sejarah dan kepustakaan kimia, dan lain-lain. Baca juga Infografik Apa Aja Senyawa Kimia di Tubuh Kita? Dan Apa Fungsinya? Kenalan dengan Jurusan Teknik Kimia Cerita Alumni SMK Dari SMK Jurusan Analis Kimia ke Ilmu Komunikasi, Viensa Andjani Sumber gambar
ā Prospek Kerja Kimia Murni cukup luas. Hal ini dikarenakan banyaknya industri yang membutuhkan lulusan jurusan tersebut untuk keberlangsungan operasional perusahaan. Sehingga peminat jurusan Kimia Industri ini dinilai cukup banyak. Walaupun cakupan pembelajarannya sangat luas. Prospek Kerja Kimia MurniTeknisi Laboratorium KlinisQuality Control dan Quality AssuranceBNN Badan Narkoba dan NarkotikaAnalis Keselamatan LingkunganIlmuwan ForensikFarmakologAhli Kimia AnalitikPenelitiDosenResearch and DevelopmentGuruPenutup Prospek Kerja Kimia Murni Dalam pembelajarannya, biasanya diajak untuk melakukan penelitian di laboratorium. Sehingga sangat cocok untuk orang yang ingin bekerja di lab dan melakukan penelitian sekaligus riset. Daftar prospek kerja kimia murni diantaranya Teknisi Laboratorium Klinis Quality Control dan Quality Assurance BNN Analis Keselamatan Lingkungan Ilmuwan Forensik Farmakolog Ahli Kimia Analitik Peneliti Dosen Research and Development Guru Berikut ini penjelasan mengenai prospek kerja kimia murni diatas agar kamu mengenal lebih dekat. Teknisi Laboratorium Klinis Prospek kerja kimia murni yang pertama adalah teknisi laboratorium klinis. Lulusan kimia murni sangat dibutuhkan di sini untuk bereksperimen, menyediakan bahan dan lainnya di laboratorium. Profesi ini biasa dibutuhkan di BNN atau di laboratorium kesehatan. Quality Control dan Quality Assurance Kedua hal ini tentu berbeda, quality control bertugas dalam pemeriksaan dan percobaan guna memperkirakan dan memvalidasi kualitas produk. Sedangkan pada quality assurance, lebih fokus terhadap kualitas produk atau layanan sehingga dapat membuat kualitas produk tetap stabil. BNN Badan Narkoba dan Narkotika BNN merupakan salah satu lembaga pemerintahan dengan tugas memberantas narkoba. BNN membuka peluang besar kepada lulusan kimia murni untuk bergabung. Di sini akan diberikan tugas dalam menganalisa darah dan urin milik orang yang diduga sebagai pemakai narkoba. Analis Keselamatan Lingkungan Walaupun profesi ini mengharuskan pekerjanya untuk mencari sampel dan mengawasi keadaan lingkungan penelitian, pekerjaan ini memiliki prospek yang sangat baik. Analis keselamatan lingkungan juga dinilai sesuai dengan jurusan kimia murni karena berkaitan dengan analisis. Ilmuwan Forensik Menjadi ilmuwan forensik tentu harus siap dengan tugas seperti mengumpulkan dan memverifikasi hal-hal berkaitan dengan jejak pelaku kriminal. Poin yang yang diteliti adalah darah, rambut, bekas ban, robekan pakaian, hingga rambut. Tentunya ini digunakan untuk mengecek kebenarannya. Farmakolog Dalam industri farmasi, farmakolog menjadi salah satu pekerjaan yang dibutuhkan. Biasanya farmakolog bertugas mempelajari cara obat bekerja dan bagaimana tubuh memprosesnya. Hal ini bertujuan agar dapat diketahui tingkat aman dan efektif dari obat tersebut. Artikel Menarik Lainnya Daftar Prospek Kerja PWK Terbaru Inilah Prospek Kerja Ilmu Komputer Daftar Prospek Kerja Jurusan Pendidikan Luar Sekolah Ahli Kimia Analitik Seorang ahli kimia analitik bertugas menganalisis komposisi kimia suatu zat memakai berbagai metode. Hal ini bertujuan agar dapat mengenali dan mempelajari substansi dan cara kerjanya. Tidak mengherankan jika prospek kerja ini wajib dipertimbangkan. Peneliti Lembaga riset tentu membutuhkan tenaga peneliti untuk membantu menciptakan hal baru. Lulusan kimia murni yang memiliki passion dalam eksperimen dan menganalisa tentu akan menyukai pekerjaan ini. Sebab melakukan eksperimen guna membuat penemuan baru sangat menyenangkan. Dosen Dengan mendalami ilmu kimia murni lebih jauh dengan menempuh pendidikan magister, menjadi dosen bisa menjadi pilihan profesi. Sebab, selain di jurusan kimia, banyak jurusan lain membutuhkan dosen kimia murni. Selain itu, menjadi dosen juga dapat berbagi ilmu pada mahasiswa. Research and Development Lulusan kimia murni berpeluang besar untuk bekerja di bidang ini. Research and development merupakan tindakan perusahaan dalam berinovasi membuat layanan jasa atau produk baru. Di sini, diberikan tugas melakukan riset dan meningkatkan produk sesuai keperluan khalayak umum. Guru Tidak seperti dosen yang mengharuskan untuk mengambil pendidikan magister terlebih dahulu, menjadi guru tidak mewajibkan seseorang menempuh S2. Terkadang, lulusan kimia murni dapat menjadi tenaga pendidik pada mata pelajaran kimia. Penutup Nah, itulah penjelasan mengenai prospek kerja kimia murni yang perlu untuk diketahui. Semoga dapat membantu Anda dalam memilih jurusan kuliah atau prospek kerja yang cowok.
prospek kerja kimia murni dan gajinya